Menyuarakan Keadilan Allah dalam Narasi Hari Tuhan: Studi Struktur Orasi Amos 5:7-20

Maria Evvy Yanti, Wahyu Lasut

Abstract


The Book of Amos contains a collection of prophetic orations consisting of a collection of prophetic traditions and compilation documents. There are various interpretations, especially in interpreting the Day of the Lord based on the prophet's oration in Amos 5:7-20. For example, there are those who interpret that the Day of the Lord is a time for the statement of the Most Holy God in the midst of human behavior that violates His will. Some interpret it as a day of punishment for the disbelievers and bringing glory to God's people. Some see it as the destruction of the Israelites and other nations when the day of the Lord arrives. There are also those who understand the Day of the Lord to be a terrible and terrible event because God is angry. The purpose of writing this article is to find the theology about the Day of the Lord in Amos 5:7-20. The method used is analysis of the literary structure of orations. The result of this research is that the Day of the Lord is God's justice which is practiced through upholding truth and humanization which provides prosperity for the people.

Abstrak
Kitab Amos berisi kumpulan orasi nabi yang terdiri dari koleksi tradisi nabi dan dokumen-dokumen kompilasinya. Terdapat beragam penafsiran, khususnya dalam menafsirkan Hari Tuhan berdasarkan orasi nabi pada Amos 5:7-20 Misalnya, ada yang menafsirkan bahwa Hari Tuhan adalah waktu pernyataan Allah yang Maha Suci di tengah perilaku manusia yang melanggar kehendak-Nya. Ada yang menafsirkan sebagai hari penghukuman bagi orang-orang kafir dan membawa kejayaan kepada umat Allah. Ada yang memandangnya sebagai kebinasaan bangsa Israel dan bangsa-bangsa lain ketika tiba hari Tuhan. Ada juga yang memahami Hari Tuhan menjadi peristiwa yang mengerikan dan dahsyat karena Tuhan murka. Tujuan penulisan artikel ini ialah untuk menemukan teologi tentang Hari Tuhan dalam Amos 5:7-20. Metode yang digunakan ialah analisis struktur sastra orasi. Hasil penelitian ini ialah bahwa Hari Tuhan sebagai keadilan Allah yang dipraktikkan melalui penegakkan kebenaran dan humanisasi yang memberikan kesejahteraan bagi umat.

Keywords


Hari Tuhan, keadilan, kesejahteraan, humanisasi, analisis struktur, sastra orasi

Full Text:

PDF

References


Agiyanto, Ucuk. “Penegakan Hukum di Indonesia: Eksplorasi Konsep Keadilan Berdimensi Ketuhanan.” Hukum Ransendental, no. 4 (2018): 493–503.

Hauw, Siang Suk, dan Bernadus Dirgaprimawan. “Menelisik Pola Berpikir Koruptif Para Pedagang Licik: Sebuah Tinjauan Teologis atas Teks Amos 8:4-8.” Studia Philosophica et Theologica 23, no. 1 (2023): 119–134.

Yelvita, Feby Sri. “Integritas dan Moralitas sebagai Pesan dari Teguran Nabi Amos untuk Melestarikan Keadilan.” Jurnal Teologi Berita Hidup 5, no. 8.5.2017 (2022): 2003–2005.

“Kajian Teologis Parousia dan implikasinya bagi jemaat Kristen masa kini.” Journal of Chemical Information and Modeling 53, no. 9 (2013): 1689–1699.

Yanti, Maria Evvy. “Teologi Karya Sejarah Deuteronomistis Amos 4:1-13 dan Relevansinya Bagi Kehidupan Sosial Umat.”

Wiratama, Lie Samuel. “Analisa Terhadap Inklusivisme Clark H. Pinnock dan Relevansinya bagi Teologi Agama-Agama di Indonesia.” Sekolah Tinngi Teologi Bandung, 2021.

Utomo, Bimo Setyo. “Ibadah yang Benar menurut Amos 5:4-6 dan Relevansinya bagi Tugas dan Panggilan Gereja di Masa Kini.” MAGNUM OPUS: Jurnal Teologi dan Kepemimpinan Kristen 2, no. 1 (2021): 36–46.

Iswardhana, M R. “Meninjau Kembali Kasus Suap Jaksa Pinangki Berdasarkan Penegakan Hukum Yang Berkeadilan dan Keadilan Sosial.” Jurnal Kewarganegaraan 7, no. 1 (2023): 1080–1090. http://journal.upy.ac.id/index.php/pkn/article/view/5180.

Koeswahyono, Imam. “Tanah Untuk Keadilan Sosial : Perbandingan Penataan Dan Pengaturan Pertanahan Di Beberapa Negara.” Arena Hukum, 2019.

Larosa, Setiaman. “Pemimpin Dan Korupsi: Refleksi Teologis Dari Konfrontasi Nabi Amos Dan Imam Amazia.” Teologis-Relevan-Aplikatif-Cendikia-Kontekstual 2, no. 1 (2023): 103–117. https://ejurnal.stepsmg.ac.id/home/article/view/60.

Lili, Lili, dan Maria Evvy Yanti. “Keadilan, Penghukuman, Pengharapan: Kontribusi Teologis Kitab Mikha bagi Umat.” Jurnal Teologi Gracia Deo 4, no. 1 (2022): 79–92.

Mandagi, Lamberty. “Tugas Kenabian Nabi Amos Dari Tekoa.” Educatio Christi 1, no. 1 (2020): 5.

Oliver, Richard. “Perlawanan Terhadap Ketidakadilan Hukum dan Sosial Dalam Kitab Amos dan Relevansinya Bagi Indonesia.” Angewandte Chemie International Edition, 6(11), 951–952. (2021).

Pakasi, Monica G. CH., Art Sam, dan Aan. “Pemerkosaan Keadilan Menurut Kajian Hermeneutik Amos 5: 7-13.” Tumou Tou Jurnal Ilmiah 8 (2), no. 2 (2021): 75–81.

Scripta, Jurnal, dan Yanjumseby Yeverson Manafe. “STT Ebenhaezer Parosia Menurut Paulus” 5368 (2016): 1–11.

Simarmata, Maria Kristina, Elisamark Sitopu, Warseto Sihombing, Program Teologi, Institut Agama, dan Kristen Negeri. “Keadilan Menurut Perspektif Amos Dan Impementasinya Bagi Gereja Masa Kini” 1, no. 4 (2023): 319–343.

Susanta, Yohanes Krismantyo. “Dosa Pemimpin Israel Dan Eksesnya Bagi Kehidupan Umat Menurut Amos 5” 02, no. 01 (2023): 87–102.

Siswanto, Yogi Darmanto & Krido. “Sabda : Jurnal Teologi Kristen,” 2020.

Henri. “Titik Pijak Calvinisme atas Penderitaan dan Kejahatan.” Dekonstruksi 6, no. 01 (2022): 171–182.




DOI: https://doi.org/10.47543/efata.v10i1.175

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Jurnal Efata telah terdaftar pada situs:

    

View Efata Stats

Online ISSN: 2722-8215

Printed ISSN: 2477-1333

Copyright © Jurnal Efata 2020-2023. All Rights Reserved.